Who Is Your True Love...?
Kasih atau Cinta yang dalam bahasa inggris berarti Love, satu kata tapi mempunya arti yang
sangat luas, dan jika kita mengetik kata Love
ke dalam mesin pencari bernama Google makan
akan menghasilkan 6.1 milyar hasil pencarian, ini berbanding terbalik jika kita
mengetik kata war yang hanya
mengasilkan 2 milyar hasil pencarian.
Setelah saya pikir pikir kembali
kenapa love itu sendiri berbanding
terbalik dengan war dalam kehidupan
nyata kita... kita lebih sering disajikan oleh tayangan di media yang sering
meliput perang atau kerusuhan , tapi bukan berarti tidak ada tayangan yang
bertemakan cinta. Yang perlu digaris bawahi disini sebenarnya adalah seberapa
besar peran kasih atau cinta tersebut dalam kegiatan sehari hari kita. Dan Pertanyaan
yang paling sederhana buat kalian adalah siapakah cinta sejatimu?
WHO’S YOUR TRUE LOVE...? tema ini saya pilih karena seringkali
kita salah dalam memilih siapa yang patut menjadi cinta sejati kita, Tuhan atau
manusia...? Matius 6:21 “Karena dimana hatimu berada, di situ juga hatimu
berada” secara horizontal bisa
dipastikan bahwa harta kita adalah Tuhan Yesus tapi secara vertical apa atau siapakah hartamu...? uang, keluarga atau pacar...?
Jika kita menganggap bahwa harta terbesarmu adalah keluarga
maka sayangilah keluargamu, Kasih atau
Cinta sendiri tidak bisa lepas dari ruang lingkup keluarga , karena Kasih atau
cinta itu sendiri memang benar benar dibutuhkan di dalam tengah tengah
keluarga.dan FAMILY ternyata mempunyai kepanjangan
F : Father
A : And
M : Mother
I : I
L : LOVE
Y: YOU
Jika digabungkan menjadi “ Father And Mother I LOVE
You”. Dan peran kasih atau cinta itu juga tidak bisa hilang dalam kalimat
tersebut.
Dan jika menganggap bahwa pacar adalah harta kita itu juga
tidak salah, tapi pacar yang seperti apa sih yang Tuhan maksud buat kita? Di Alkitab
dijelaskan bahwa dalam perihal mencari pasangan hidup, kita harus mencari yang
sepadan yang artinya orang yang beriman, beriman bahwa Yesus adalah Tuhan dan
juruslamat.
Banyak sekali orang yang meremehkan hal seperti ini, mereka
menjalin sebuah hubungan dengan yang berbeda iman dengan maksud bahwa ini
hanyalah sekedar pacaran dan tidak usah dianggap serius, padahal jika kita
melihat apa sih tujuan dari pacaran tersebut, maka tujuannya berpacaran
sebenarnya adalah pernikahan atau menjalin sebuah bartera yang kudus yang
dinamakan keluarga. Mereka kerap kali terjebak dalam keadaan seperti ini, dimana
mereka sudah terlanjur sayang kepada pasangannya tetapi sulit untuk
melepaskannya. Dan terjadilah hal yang diluar kendali pasangan tersebut dimana
mereka menghalalkan segala cara agar mereka tetap bersama meskipun itu
melanggar perintah agama, #IfYouKnowWhatIMean
Saya disini bukan untuk menghakimi ataupun menjadi superior di
atas orang tersebut, karena pada dasarnya apa yang kita lihat dan apa yang kita
rasakan sangatlah berbeda pada setiap orang. Mendapati orang seperti itu
haruslah kita rangkul dan jangan kita jauhi tapi tegur dan nasehatilah dengan tegas
tapi secara Kasih. Memang akan terasa sakit bagi orang tersebut jika ia harus
meninggalkan pasangannya dan mungkin ia akan menangis. Biarlah ia menangisi
keputusannya yang benar selama 6 bulan ataupun 2 tahun tapi itu lebih baik
daripada ia harus menangisi seumur hidup atas dasar keputusan yang salah.
Saya pernah merundingkan hal ini kepada salah satu majelis di
gereja saya. Saya bertanya bahwa ada salah satu firman di alkitab yang
menerangkan bahwa “jadikanlah semua bangsa muridKu” tapi kenapa kita tidak
boleh berpacaran dengan yang beda iman? Dan beliau menjawab akan pertanyaan
saya, hal yang pertama sebelum kita berpacaran dengan orang tersebut ada
baiknya jika kita memperkenalkan Tuhan kita Yesus kristus kepadanya. Karena dari
situ kita bisa melihat apakah orang tersebut benar benar sungguh dengan
komitmen yang akan dijalani nanti. Dan jadikanlah Tuhan Yesus sebagai harta
baginya.
So siapakah cinta sejati kita...?
Tuhan Yesus atau manusia...? saya hanya mau berpesan kepada teman teman
sekalian, “jangan sampai kalian menjual iman kalian kepada Tuhan yesus hanya
untuk cinta kalian kepada manusia” karena jika kalian menjual iman kalian itu
sama saja dengan kalian menyalibkan Tuhan Yesus untuk kedua kalinya... ... Jesus
Christ is love, and we can never know true love apart from Him. Yesus
adalah kasih, dan kita tidak pernah bisa tahu cinta sejati selain dari-Nya.
@ekkywatsonmambu
No comments:
Post a Comment